Alergi adalah perubahan daya reaksi tubuh
terhadap sesuatu zat pada kontak kemudian dengan zat tersebut. Zat demikian
disebut antigen atau alergen. Pada dasarnya alergi adalah suatu keadaan yang
disebabkan oleh suatu reaksi kekebalan (imunologik) yang khas antara alergen
dan zat anti yang dibentuk oleh
tubuh terhadap alergen tadi. Reaksi demikian baru tercetus jika zat anti di dalam tubuh mencapai kadar tertentu.
tubuh terhadap alergen tadi. Reaksi demikian baru tercetus jika zat anti di dalam tubuh mencapai kadar tertentu.
Secara garis besar reaksi alergi dapat dibedakan menjadi dua
golongan:
1.
Reaksi tipe cepat (immediate
reaction): berlangsung melalui darah
2.
Reaksi tipe lambat (delayed
reaction): berlangsung melalui sel.
Berbagai bahan kosmetik, antara lain yang
sangat terkenal adalah cat rambut parafenilendilamin, dapat menimbulkan reaksi
alergi. Karena sebelumnya tidak ketahui apakah kadar zat anti sudah cukup
tinggi atau belum untuk mencetuskan reaksi alergi, maka reaksi demikian dapat
saja terjadi tiba-tiba, walaupun kontak sebelumnya tidak berakibat buruk. Maka
untuk menghindari reaksi alergi, perlu diketahui apakah langganan sudah peka
terhadap bahan tertentu atau belum. Ini menjadi jelas dengan melakukan suatu
percobaan temple (patch test) S E T I A
P K A L I sebelum digunakan bahan
bersangkutan.
Cara melakukan percobaan tempel: salah satu sisi kulit punggung
atau kulit salah satu lengan bawah di bawah lekuk siku atau pula kulit di
belakang telinga diolesi larutan bahan yang akan diperiksa (misalnya cat
rambut), lalu di tutup dengan plester kedap air, di sisi yang lain diolesi
bahan pelarut saja dan juga di tutup dengan plester untuk memperbandingkan
hasil reaksi. Hasilnya ditentukan setelah dua kali duapuluhempat jam. Jika
tidak terjadi reaksi pada kulit, maka dikatakan hasilnya negative (belum
terjadi alergi pada orang yang diperiksa). Jika pada kulit yang dibubuhi
larutan bahan terjadi perubahan berupa kemerahan, pembengkakan,
gelembung-gelembung atau gatal-gatal, maka reaksi positif dan ini berarti bahwa
orang yang diperiksa sudah alergi terhadap bahan yang digunakan pada percobaan
tempel.
Jika terjadi reaksi alergi sebaiknya
segera minta pertolongan dokter untuk mengatasinya.
0 komentar:
Posting Komentar