Bagaimana Mendapatkan Kepribadian Yang baik ?

Hal-hal yang penting Bagaimana Mendapatkan Kepribadian Yang baik  adalah:

1.      Sikap                : bersikaplah baik dan sehat dalam kehidupan.

2.      Kelakuan          :  berkelakuan dengan baik terhadap orang lain.

3.      Pikiran              :  berpikir merupakan bagian dan kewibawaan seseorang. Pikirlah dengan tenang, perhatikanlah ucapan-ucapan orang lain. Pilihlah kata-kata yang tepat dan usahakanlah untuk manapah pengetahuan anda di segala bidang.

4.      Berbicara          :  dengan suaran yang menyenangkan dan
pilihlah kata-kata dengan bijaksana. Dalam percakapan anda perhatikanlah hal-hal tersebut, percakapan harus disesuaikan dengan kebutuhan orang.

Usahakan untuk mengadakan percakapan yang bermutu dengan bahan yang baik.

Usahakanlah untuk mendengar, jika orang lain berbicara dan penuh perhatian.

5.      Keseimbangan  :  dalam hal perasaan (colen): belajarlah untuk menahan emosi, jangan memperlihatkan pada wajah anda perasaan yang tidak menyenangkan, kejengkelan atau rasa tidak puas dan kecewa, perasaan cemburu dan perasaan rakus.

6.      Sopan santun    :  sambutlah orang lain dengan kata-kata yang sopan, sederhana dan menyenangkan seperti: “silakan”, “terima kasih”, Ibu/ Nyonya”, Bapak/ Tuan”, “Nona”

7.      Rapih                :  Hadapilah orang-orang (majikan dan teman sekerja) dengan wajar dan sikap yang tidak berlebihan (sikap berdiri dan gerak tangan yang baik). Hadapilah juga orang-orang dengan rapih dalam hal pakaian, tata rambut dan make-up.

8.      Akal sehat dan dada yang lapang: hadapilah semua kesulitan dan kritik-kritik dalam kehidupan dengan dada yang lapang dan akal yang sehat.

 

Hal-hal yang harus dihindarkan yaitu:

1.        Jangan membicarakan hal-hal di luar bidang kita, seperti mengenai kehidupan seseorang, kekurangannya, soal-soal cinta (gunjing/ gossip).

2.        Jangan membicarakan tentang diri sendiri, jangan terus menerus berbicara terutama antar teman sejawat sewaktu mengerjakan seorang langganan.

3.        Jangan membantah atau ingin menguasai sesuatu atau seseorang (memakasa suatu perawatan atau pemakaian obat-obatan, memonopoli pekerjaan).

Dengan demikian kewibawan seseorang terlihat dalam gaya dan penampilan, percakapan, kelakuan, perasaan dan cara berpikir seseorang.

Pupuklah dan peliharalah.